Viral..!!! Kapolda Gali Kubur Istri Anggota yang Meninggal Dunia

kapolda gali kuburan

TOPMETRO.NEWS – Kapolda ini ikut menggali kubur istri anggotanya yang meninggal dunia. Semasa sakitpun pernah diberitakan mencium tangan istri anggotanya sembari memanjatkan doa agar diberiNya kesehatan. Namun setelah meninggal dunia, Kapolda ini ikut menggali kuburnya. Sontak prilaku itu sempat viral dan menghebohkan jagad dunia maya. Tak pelak lagi, Kapolda ini banjir pujian lantaran berita Kapolda Gali Kubur anggota yang tutup usia tersebut.

Para nitizen menyebut pemimpin sejati bukan diktator yang tugasnya hanya memberi perintah. Tapi harus mampu menjadi pelayan bagi masyarakat, setidaknya untuk anggotanya sendiri.

Sikap itulah yang ditunjukkan Kapolda Sulsel, Irjen Pol Umar Septono. Dia turun langsung ikut menggali kuburan di TPU Sudiang, Selasa 26 Desember 2017.

Orang nomor satu di Mapolda Sulawesi Selatan itu ikut menggali kubur, ketika salah seorang PNS Polda yang meninggal dunia. Kebetulan PNS itu merupakan istri dari Aiptu Sudarto, anggota Direktorat Intelkam Polda Sulsel.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani, mengatakan, Kapolda pergi melayat, malahan sempat mengatur kursi di rumah duka.

Jadi Tanggungjawab

“Tidak peduli pakaian dinas kotor menggali kuburan. Bagi dia, itu merupakan tanggung jawab apabila ada saudaranya meninggal dunia,” katanya.

Memang, Ikhtiar Irjen Pol Umar Septono itu hidup untuk beribadah. Walau dinilai positif dan negatif dengan pimpinan atau masyarakat dia tidak peduli, jika memang benar secara agama dan hukum, akan tetap dilakukannya.

Dia juga tidak peduli dengan penilaian. Dia lebih mementingkan perintah Allah daripada perintah dunia. “Saya juga bukan ahli agama, tapi saya tahu sedikit-sedikit. Intinya, sampaikan saja walau satu ayat,” jelas jenderal bintang dua itu.

Cium Tangan Istri Anggota

Seperti diberitakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, semasa hidup meski sakit terbaring di tempat tidurnya, Kapolda Sulsel sempat menjenguk. Kapolda juga sempat mencium tangan istri anggotanya itu seraya memanjatkan doa agar Tuhan memberi kesembuhan. Namun takdir berkata lain, istri anggotanya itu akhirnya menghadap Sang Khalik.

Berita Kapolda Gali Kubur istri anggotanya itu sempat viral di media massa. Kapolda pun banjir pujian. ”Nih pemimpin yang baik, tidak diktator yang tahunya cuma memberi perintah,” kata nitizen Rahmat.

”Pantas ditiru perbuatan kapolda ini,” timbal rudi, nitizen lainnya.(tmn)

sumber : SimponiNews

Related posts

Leave a Comment